Jakarta.Kompasone.com - Sekolah Sepak Bola (SSB) konsisten dalam melakukan pembinaan usia dini untuk usia 8 tahun, 10 tahun, 12 tahun hingga 15 tahun pada siswanya.
Hal ini dikatakan Coach SSB Putra Jakarta, Budi, ditemui media saat pertandingan eksebisi melawan SSB Fatahilah di lapangan bola GOR Danau Sunter, Sabtu (10/8).
Menurut pelatih yang telah mengantongi lisensi kepepelatihan dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) ini, pembinaan dini pada olahraga sepak bola sangat penting bagi generasi muda.
SSB Putra Jakarta sendiri, untuk technical, pihaknya menggembleng para siswa dengan latihan 3 kali dalam seminggu dengan jadwal latihan yang sudah ditetapkan.b
Latihan diisi dengan latihan teknik, taktik dan fisik. Ada juga latihan individual bagi siswa sebelum melaksanakan pertandingan persahabatan maupun turnamen.
Untuk latihan dan pertandingan, SSB menggunakan fasilitas GMIS Soccer Field, Kemayoran pada Selasa dan Rabu dan lapangan bola GOR Danau Sunter pada Sabtu setiap pekannya.
Saat ini, SSB Putra Jakarta telah memiliki 130 siswa dari berbagai jenjang pendidikan. Prestasi yang telah dicatat adalah Juara 2 Piala Dandim Cup, yang diselenggarakan oleh Kodim 0604 Karawang, Juni lalu.
Untuk mengikuti pembinaan dini di SSB, manajemen hanya memungut Rp 100 ribu per bulan dengan biaya pendaftaran Rp 500 ribu atau Rp 300 ribu yang bisa disesuaikan.
Diharapkan, dengan adanya pembinaan sepak bola sejak usia dini, akan lahir atlet atlet berprestasi yang akan mengharumkan nama bangsa dan negara," ungkapnya
Reporter, AHMAD $.
